makalah geografi tentang perkembangan jalur transportasi dan perdagangan internasional di indonesia

BAB I PENDAHULUAN
A.   LATAR BELAKANG

Negara indonesia adalah negara dengan letak yang strategis, yaitu diantara 2 samudera dan 2 benua. Oleh karena itu, indonesia juga menjadi transit bagi jalur transportasi dari asia ke australia, dan dari hindia ke pasifik. Maka dari itu, sangat penting bagi kita untuk mengetahui perkembangan jalur transportasi dan perdangan internasional di Indonesia.


B.   RUMUSAN MASALAH

Rumusan masalah dalam makalah ini yaitu:
1.      Bagaimana perkembagan jalur transportasi di Indonesia?.
2.      Bagaimana perkembagan jalur perdagangan internasional di Indonesia?.

C.   TUJUAN PENULISAN

Adapun tujuan penulisan makalah ini adalah:
1.      Untuk memenuhi tugas geografi.
2.      Untuk mengetahui bagaimana perkembangan jalur transportasi di Indonesia.
3.      Untuk mengetahui bagaimana perkembangan jalur perdagangan internasional di Indonesia.












BAB II PEMBAHASAN

A.   PERKEMBAGAN JALUR TRANSPORTASI  DI INDONESIA

1.      TRANSPORTASI AIR
Berawal dari pelayaran pd masa Kerajaan Bahari (Sriwijaya) dan Majapahit yg dilakukan oleh Laksamana Cheng Ho, pelayaran Portugis-Spanyol, dan pelayaran VOC pada abad ke-16, Laksamana Cheng Ho melakukan pelayaran dari Tiongkok ke Samudra Hindia melewati Kep. Indonesia Bagian Barat, sampai ke Timur Tengah dan Pantai Timur Afrika dengan tujuan ekspedisi laut yg banyak menginspirasi dlm pelayaran Spanyol dan Portugis dlm bidang perkapalan.

   Pelayaran Cheng Ho di Nusantara diawali Kerajaan Samudra Pasai, dan dilanjutkan ke Pelabuhan Palembang, P.Bangka, Pelabuhan Sunda Kelapa, dan Pelabuhan Muara Jati. Ia memimpin armada perdagangan dan menyebarkan agama islam di Nusantara, Malaysia, dan Brunei.

   Sementara VOC berhasil merebut pelabuhan dan melakukan monopoli perdagangan serta melarang pribumi melakukan pelayaran di Perairan Nusantara, VOC mendominasi dunia maritim Nusantara selama ±2 abad
Di Indonesia, sebagai negara bahari, perahu dan kapal merupakan alat transportasi dan komunikasi penting sejak awal peradaban Nusantara. Tak heran, alat transportasi yang paling banyak ragamnya di Indonesia adalah perahu dan kapal. Setiap daerah berpantai di Indonesia memiliki jenis perahu tradisional dengan bentuk dan ornamen khas. Misalnya, Pinisi dari Makasar, Sope dari Jakarta, Alut Pasa dari Kalimantan Timur, Lancang Kuning dari Riau, Gelati dari Perairan Bali, dan Kora-kora dari Maluku.
Di beberapa daerah di Indonesia, misalnya Kalimantan, jalur penghubung utama antarwilayah adalah sungai. Transportasi utama yang banyak digunakan adalah perahu. Mulai dari perahu kecil yang disebut kelotok atau ketingting yang bisa memuat 10 penumpang, hingga bus air berupa perahu panjang (long boat) yang bisa mengangkut puluhan penumpang.

Halaman: 1 2 3
klik tombol download dibawah unutk men-download file docx (microsoft word siap print) makalah ini




Post a Comment

0 Comments