Contoh Perhitungan analisis Human Error Assesment and Reduction Technique (Analisis HEART) dan Human Error Probability (Analisis HEP)

 Human Reliability Assessment dengan metode Human Error Assessment and Reduction Technique pada operator shround.

1. Pendahuluan

Love dan Josephson (2004) mendefinisikan human error sebagai kegagalan dari manusia untuk melakukan tugas yang telah didesain dalam batas ketepatan, rangkaian, atau waktu tertentu.

komponen Shroud, yang berfungsi sebagai penampang kipas dan pencegah terjadinya bunga es pada kulkas. Dibandingkan dengan komponen lain, shroud adalah komponen yang paling tinggi jumlah cacat produknya.

Tugas operator di stasiun ini tidak hanya mengambil shround dari mesin injeksi tetapi juga merakit komponen-komponen pada motor shround, melakukan inspeksi produk,hingga memasukan produk jadi shround kedalam kardus packing. Di stasuiun ini sering terjadi kesalahan yang disebabkan karena Human Error.

Beban kerja operator dirasa cukup besar dengan operator harus memastikan bahwa setiap bidang motor Shround yang keluar dari mesin injeksi harus diperiksa dulu sisi-sisinya dan dirapihkan dengan mengikis sisisnya secara tepat. Kemudian operator harus merakit komponen-komponen pendukung motor shround dengan pas dan tepat serta menggunakan kode komponen yang tepat. 

Operator bekerja dalam 3 shift setiap shift terdiri dari 4 operator. Setiap operator menangani 2 stasiun

2. Task Generik

Aktivitas Operator	Jenis Kesalahan	Effek kesalahan
Pemeriksaan Bidang Shround (A)	Tidak memeriksa apa ada yang short material (I)	Shround mengalami cacat, kualitas berkurang
	Tidak menyisip area flash menggunakan pisau dengan hati-hati (II)	Membahayakan operator dalam ememgang shround karena area flash umumnya tajam, terjadi noise pada saat kipas berputar, shround akan sulit dirakit dengan komponen lain, dapat melukai tangan operator, bisa terjadi overcut, ada area flash yang belum disisip
Pemasakan foam pada sisi bidang shround (B)	Tidak memeriksa apakah foam mengelupas (III)	Menyebabkan kemungkinan timbulnya bunga es pada kulkas, kualitas berkurang
	Tidak memeriksa apah foam tertarik (IV)	Menyebabkan kemungkinan timbulnya bunga es pada kulkas, kualitas berkurang
Pemasangan Komponen Pendukung (C)	Tidak perhatikan dudukan hole fan (motor dan bracket yang sudahterpasang) bahwa tidak boleh tertarik (V)	Kipas tidak berputar dengan baik
	Mengabaikan pemeriksaan pengait kabel motor bahwa tidak boleh patah (VI)	Kabel berantakan, kips tidak berputar (macet)
Finishing Shround (D)	Mengikat kabel-kabel pengait pada motor dengan menggunakan tali urip dengan asal-asalan (VII)	Kabel berantakan, kabel bisa tertarik lalu putus, menyebabkan shround tidak dapat berfungsi dengan baik
	Lupa memotong tali urip yang terlalu panjang pada ikatan dengan menggunakan gunting khusus  (VIII)	Tali urip berjuntai berantakan, bisa menimbulkan goresan pada bidang shround
Packing shround (E)	Menyusun shround dengan asal-asalan (IX)	Susunan shround berantakan, bisa meninmbulkan gesekan antar shround yang dapat menimbulkan cacat
	Tidak mengikat kardus atau trolley dengan tali khusus (X)	Susunan shround bisa bergerak, shround bisa jatuh dari rak trolley

1. Pengolahan data dengan Human Error Probability

taks dan kode kesalahan	operator 1			Operator 2			Operator 3			Operator 4
	S	E	O	S	E	O	S	E	O	S	E	O
A(I)	378	90	468
A(II)	861	324	1185
B(III)	576	54	630	433	109	542
B(IV)	600	108	708	553	211	764
C(V)				369	108	477	790	276	1066
C(VI)				873	165	1038	662	179	841
D(VII)							944	300	1244	627	171	798
D(VIII)							888	19	907	986	233	1219
E(IX)										744	210	954
E(X)										962	431	1393
JUMLAH	2415	576	2991	2228	593	2821	3284	774	4058	3319	1045	4364

Taks dan Kode Kesalahan	Operator 5			Operator 6			Operator 7			operator 8
	S	E	O	S	E	O	S	E	O	S	E	O
A(I)	941	205	1146
A(II)	916	245	1161
B(III)	943	300	1243	554	112	666
B(IV)	942	213	1155	952	229	1181
C(V)				765	132	897				555	209	764
C(VI)				758	199	957				479	0	479
D(VII)							740	70	810	700	12	712
D(VIII)							968	205	1173	580	210	790
E(IX)							987	345	1332
E(X)							930	0	930
JUMLAH	3742	963	4705	3029	672	3701	3625	620	4245	2314	431	2745

Taks dan kode kesalahan	operator 9			operator 10			Operator 11			operator 12
	S	E	O	S	E	O	S	E	O	S	E	O
A(I)	918	230	1148
A(II)	840	593	1433
B(III)	781	89	870							895	106	1001
B(IV)	625	60	685							779	0	779
C(V)							742	42	784	707	54	761
C(VI)							892	333	1225	408	152	560
D(VII)				520	24	544	535	163	698
D(VIII)				869	180	1049	400	10	410
E(IX)				467	13	480
E(X)				906	790	1696
JUMLAH	3164	972	4136	2762	1007	3769	2569	548	3117	2789	312	3101

1. Satu line produksi terdiri dari 5 taks, yaitu. Setiap operator melakukan 2 taks.

2. Error rata-rata adalah jumlah error masing-masing operator dibagi jumlah taks yang dilakukan operator

3. Opportunities rata-rata adalah jumlah total opportunities masing-masing kesalahan taks dibagi jumlah taks yang dilakukan operator

4. HEP taks operator adalah error rata-rata masing-masing kesalahan task dibagi dengan opportunities rata-rata masing-masing kesalahan task.

5. HEP operator adalah penjumlahan HEP task dari masing-masing operator.

Taks	error rata rata op 1	opportunities rata rata op 1	hep task error op1	error rata rata op 2	opportunities rata rata op 2	HEP task Error op2	error rata rata op 3	opportunities rata rata op3	HEP task error op 3	error rata rata op 4	opportunities rata rata op4	HEP task error op 4
A(I)	45	234	0,192308	0	0		0	0		0	0
A(II)	162	592,5	0,273418	0	0		0	0		0	0
B(III)	27	315	0,085714	54,5	271	0,201107	0	0		0	0
B(IV)	54	354	0,152542	105,5	382	0,276178	0	0		0	0
C(V)	0	0		54	238,5	0,226415	138	533	0,258912	0	0
C(VI)	0	0		82,5	519	0,15896	89,5	420,5	0,212842	0	0
D(VII)	0	0		0	0		150	622	0,241158	85,5	399	0,214286
D(VIII)	0	0		0	0		9,5	453,5	0,020948	116,5	609,5	0,19114
E(IX)	0	0		0	0		0	0		105	477	0,220126
E(X)	0	0		0	0		0	0		215,5	696,5	0,309404
		HEP op1	0,703982		HEP op 2	0,86266		HEP op3	0,733859		HEP op 4	0,934956

Taks dan kode kesalahan	error rata rata op 5	opportunities rata rata op5	HEP task error op 5	error rata rata op 6	opportunities rata rata op6	HEP task error op 6	error rata rata op 7	opportunities rata rata op7	HEP task error op 7	error rata rata op 8	opportunities rata rata op8	HEP task error op 8
A(I)	102,5	573	0,178883	0	0		0	0		0	0
A(II)	122,5	580,5	0,211025	0	0		0	0		0	0
B(III)	150	621,5	0,241352	56	333	0,168168	0	0		0	0
B(IV)	106,5	577,5	0,184416	114,5	590,5	0,193903	0	0		0	0
C(V)	0	0		66	448,5	0,147157	0	0		104,5	382	0,27356
C(VI)	0	0		99,5	478,5	0,207941	0	0		0	239,5	0
D(VII)	0	0		0	0		35	405	0,08642	6	356	0,016854
D(VIII)	0	0		0	0		102,5	586,5	0,174766	105	395	0,265823
E(IX)	0	0		0	0		172,5	666	0,259009	0	0
E(X)	0	0		0	0		0	465	0	0	0
		HEP op 5	0,815675		HEP op 6	0,71717		HEP op7	0,520194		HEP op 8	0,556237

Taks dan kode eksalahan	error rata rata op 9	opportunities rata rata op9	HEP task error op 9	error rata rata op 10	opportunities rata rata op10	HEP task error op 10	error rata rata op 11	opportunities rata rata op11	HEP task error op 11	error rata rata op 12	opportunities rata rata op12	HEP task error op 12
A(I)	115	574	0,200348	0	0		0	0		0	0
A(II)	296,5	716,5	0,413817	0	0		0	0		0	0
B(III)	44,5	435	0,102299	0	0		0	0		53	500,5	0,105894
B(IV)	30	342,5	0,087591	0	0		0	0		0	389,5	0
C(V)	0	0		0	0		21	392	0,053571	27	380,5	0,070959
C(VI)	0	0		0	0		166,5	612,5	0,271837	76	280	0,271429
D(VII)	0	0		12	272	0,044118	81,5	349	0,233524	0	0
D(VIII)	0	0		90	524,5	0,171592	5	205	0,02439	0	0
E(IX)	0	0		6,5	240	0,027083	0	0		0	0
E(X)	0	0		395	848	0,465802	0	0		0	0
		HEP op 9	0,804056		HEP op 10	0,708595		HEP op 11	0,583323		HEP op 12	0,448282

HEP Operator

Operator	HEP Operator
1	0,703982
2	0,86266
3	0,733859
4	0,934956
5	0,815675
6	0,71717
7	0,520194
8	0,556237
9	0,804056
10	0,708595
11	0,583323
12	0,448282

HEP rata-rata task operator diketahui dengan menjumlahkan semua HEP task dibagi dengan jumlah operator.

task	HEP
A(I)	0,0476283
A(II)	0,074855
B(III)	0,0753778
B(IV)	0,0745526
C(V)	0,0858813
C(VI)	0,093584
D(VII)	0,0696966
D(VIII)	0,0707216
E(IX)	0,0421848
E(X)	0,0646005

2. Pengolahan data dengan Human Error Assesment and reduction technique

1. Jenis Pekerjaan Umum

1. Pemerikasaan Bidang Shround

2. Pemasangan Foam pada sisi bidang shround

3. Pemasangan komponen pendukung shround

4. Finishing shround

5. Packing shround

2. Nilai ketidakandalan pekerjaan

1. Pemeriksaan bidang shround termasuk kedalam generic task E dengan nilai Normality Human Unreliability  sebesar 0.02

2. Pemsangan foam pada sisi bidang shround termasuk kedalam generic task D dengan nilai normality human unreliability 0.09

3. Pemsangan komponen pendukung shround termasuk kedalam generic task C dengan nilai normality human unreliability 0.16

4. Finishing shround termasuk kedalam generic task E dengan nilai normality human unreliability 0.02

5. Packing shround termasuk kedalam generic task E dengan nilai normality human unreliability 0.02

3. Mengidentifikasi kondisi yang menimbulkan kesalahan (Error Condotion Production /EPCs)

menyesuaikan kondisi aktual dilapangan dengan EPCs yang telah tersedia. Penyesuaian antara kondisi aktual dengan tabel EPCs ini dilihat berdasarkan kesamaan karakteristik dari masing-masing kondisi tersebut.

4. Menentukan asumsi proporsi kesalahan (assesed proportion of affect/ APOA)

Dalam penentuan nilai APOA, yang pertama kali harus dilakukan adalah dengan menentukan nilai probabilitas terjadinya kesalahan untuk masing-masing faktor yang telah terindentifikasi. Dalam hal ini manajer produksi dan operator mesin di beri kebebasan dalam memberikan penilaian yang didasarkan atas pengalamanya masing-masing, dimana probabilitas yang di sediakan adalah 0; 0,1; 0,2; 0,3; 0,4; 0,5; 0,6; 0,7; 0,8; 0,9; dan 1. Semakin sering faktor tersebut terjadi, maka semakin besar pula nilai probabilitas yang diberikan pada tiap-tiap faktornya.

Setelah di dapatkan nilai besaran dari proporsi kesalahan (Assessed Proportion of Affect/APOA) lalu di cari nilai/besaran assessed effect dengan perhitungan menggunakan rumus EPC'=EPC-1×PoA+1

5. Mementukan probability of failure

Langkah yang terakhir yaitu dengan menentukan besarnya nilai probabilitas masing-masing task/pekerjaan yang di lakukan operator dengan menggunakan rumus PE=GT×EPC'1×EPC'2×EPC'3

1. Perhitungan probability of failure pemeriksaan bidang shround

Generic task	E  Rutin, sangat praktis, pekerjaan cepat dengan melibatkan keterampilan yang relatif rendah
Deskripsi Aktifitas Operator	Pemeriksaan bidang shround
Nominal Human Unreability	0.02
Error Producing Condition	Total Heart Effect	Assessed Proportion	Assesed Effect
2. Waktu pemeriksaan terlalu singkat	11	0,9	10
18. sedikit atau tidak adanya kebebasan dalam pemeriksaan atau pengujian pada output/keluaran	3	0,5	2
17. miskinya kualitas dalam informasi yang disampaikan oleh prosedur dan interaksi antar manusia	3	0,2	1,4
Probability of failure	0,56

2. Perhitungan probability of failure pemasangan foam pada sisi bidang shround

Generic task	D. Pekerjaan sederhana yang jelas dilakukan dengan cepat atau dengan memberikan sedikit perhatian
Deskripsi Aktifitas Operator	Pemasangan foam pada sisi bidang shround
Nominal Human Unreability	0,09
Error Producing Condition	Total Heart Effect	Assessed Proportion	Assesed Effect
7 kekurangan peralatan	8	0,1	1,7
9 cara kerja yang berbeda	6	0,5	3,5
8 kapasitas kerja berlebih	6	0,3	2,5
Probability of failure	1,33875

3. Perhitungan Probability of failure pemasangan komponen pendukung shround

Generic task	C. Pekerjaan yang membutuhkan tingginya tingkat pemahaman dan keterampilan
Deskripsi Aktifitas Operator	Pemasangan komponen pendukung shround
Nominal Human Unreability	0,16
Error Producing Condition	Total Heart Effect	Assessed Proportion	Assesed Effect
24 Peralatan tidak andal	1,6	0,3	1,18
21 keahlian pekerja kurang	2	0,4	1,4
8 kapasitas kerja berlebih	6	0,2	2
Probability of failure	0,52864

4. Perhitungan Probability of failure finishing shround

Generic task	E. Rutin, sangat praktis, pekerjaan cepat dengan melibatkan keterampilan yang relatif rendah
Deskripsi Aktifitas Operator	Finishing shround
Nominal Human Unreability	0,02
Error Producing Condition	Total Heart Effect	Assessed Proportion	Assesed Effect
8. kapasitas kerja berlebih	6	0,8	5
31 finishing tidak dilakukan dengan teliti	1,2	0,5	1,1
19 pekerja dituntut cepat	2.5	0,4	1,6
Probability of failure	0,716

5. Perhitungan Probability of failure packing shround

Generic task	E. Rutin, sangat praktis, pekerjaan cepat dengan melibatkan keterampilan yang relatif rendah
Deskripsi Aktifitas Operator	Packing shround
Nominal Human Unreability	0,02
Error Producing Condition	Total Heart Effect	Assessed Proportion	Assesed Effect
8 kapasitas kerja berlebih	6	0,7	4,5
31 packing dilakukan dengan asal asalan	1,2	0,4	1,08
19 pekerjaan dituntut untuk cepat diselesaikan	2,5	0,8	2,2
Probability of failure	0,21384

Task	Probability of failure
A. Pemeriksaan Bidang Shround	0,56
B. Pemasangan foam pada sisi bidang shround	1,33875
C. Pemasangan komponen pendukung shround	0,52864
D. finishing shroung	0,716
E. Packing shrounf	0,21384

Dokumen ini tersedia untuk di download, klik tombol dibawah

Download Via Google Drive